Koran ApPost mengenai KKU tahun 2016 UM Pontianak di sambas

Sumber foto; Pontianak post

UNIVERSITAS Muhamamdiyah (UM) Pontianak kembali menggelar Kuliah Kerja Usaha (KKU). Tahun 2016, KKU dipusatkan di Sambas, selama 40 hari, 19 Juli - 1 September. Fokus utama KKU, pemecahan masalah stakeholders atau masyarakat sesuai potensi tersedia. KKU digelar secara kelompok, melibatkan interdisiplin ilmu terkait. KKU diharapkan jadi pendorong pengembangan riset terapan secara mutualistik membantu menyelesaikan permasalahan di masyarakat, serta mengembangkan kepekaan rasa dan kognisi sosial mahasiswa. Bagi pemda dan masyarakat, KKU dapat membantu percepatan pembangunan, serta membentuk kader penerus pembangunan. Sebanyak 548 mahasiswa yang terlibat KKU, yang tersebar di enam kabupaten, 25 kecamatan, dan 51 desa. Di Sambas, KKU diikuti 258 mahasiswa, tersebar di 11 kecamatan dan 26 desa.

Serah terima mahasiswa KKU di Aula Kantor Bupati Sambas, dihadiri Wakil Bupati Sambas Hj Hairiah SH MH, serta Wakil Rektor II dan Ketua LPPM UM Pontianak. Wakil bupati berpesan pada civitas akademika UM Pontianak terkait motto “Sambas Hebat”, maka diharapkan ke depan pembangunan Sambas melalui potensi sumberdaya alam dan manusia yang dimiliki Sambas menjadi terunggul di Kalimantan Barat tahun 2025. "Kami perlu dukungan segenap stakeholder dan lapisan masyarakat termasuk perguruan tinggi,"katanya.

Terkait KKU/KKN-PPM, ia berharap dapat membantu masyarakat Sambas. "Mengingat cakupan kegiatan yang luas ada pada 11 kecamatan dan 26 desa dengan kemampuan mahasiswa yang multi disiplin kiranya bisa ikut membangun dan mendorong masyarakat desa untuk mengembangkan segenap potensi yang dimiliki hingga berkembang menjadi desa yang mampu dan mandiri," harapanya.

Sedangkan, Ketua LPPM UM Pontianak, Edy Suryadi SE MM mengatakan, KKU merupakan program rutin dan wajib bagi setiap mahasiswa yang akan menyelesaikan kuliahnya di UM Pontianak. "Ini dilakukan sebagai sarana menerapkan ilmu yang diperoleh selama kuliah untuk diterapkan di tengah masyarakat didampingi dosen pembimbing lapangan, sehingga para lulusan nantinya sudah benar-benar siap berkiprah di masyarakat," ungkapnya.

Selain itu diharapkan juga melalui program KKU, pemda akan memperoleh manfaat dengan kehadiran mahasiswa di daerahnya, terutama dalam upaya memberdayakan masyarakat di lokasi pelaksanaan KKU.

Serah terima mahasiswa KKU/KKN-PPM UM Pontianak di Sambas kemudian ditutup penyerahan cenderamta dari kedua belah pihak yang diwakili Wakil Rektor II UM Pontianak Eko Sarwono ST MT dan Pemkab Sambas diwakili Wakil Bupati Sambas. (d4/ser)

Sumber: http://www.pontianakpost.co.id/um-pontianak-gelar-kku-di-sambas